VIDEO PEMBELAJARAN
Mengenal dan Mendalami Tes Pauli
Pelajari cara mengukur kemampuan individu melalui Tes Pauli yang disusun secara lengkap dan sistematis oleh praktisi yang berpengalaman.
- UNTUK ANDA YANG INGIN MELIHAT DAN MENGUKUR KEMAMPUAN INDIVIDU
Mengukur Kemampuan Kerja
Mengukur kemampuan individu dalam bekerja seperti produktivitas, motivasi kerja, inisiatif, dll.
Mengukur Emosionalitas
Mengukur sisi emosionalitas individu seperti stabilitas emosi, daya tahan terhadap stres, irama kerja, mood, dll.
Mengukur Sosiabilitas
Mengukur kemampuan sosiabilitas individu seperti kerjasama, dan berorientasi pada orang lain.
Anda berada di tempat yang tepat
Tinggal selangkah lagi bagi Anda untuk mengetahui metodenya
Persembahan khusus untuk Anda
Video Pembelajaran
Pada video pembelajaran ini, Anda akan belajar mengenali lebih dalam Tes Pauli sebagai tes kepribadian dalam bekerja. Tes Pauli juga mampu menggambarkan prestasi dan kepribadian orang dalam bekerja. Lebih dari itu, Anda juga akan memahami mengapa Tes Pauli tidak bisa direkayasa dalam praktiknya.
- SEJARAH
Sejarah dan latar belakang dari Tes Pauli
Kepribadian akan terbentuk dari bakat dan lingkungan berdasarkan Teori Konvergensi oleh William Stern.
Didasari oleh teori dari William Stern, Emil Kraepelin menggunakan tes untuk menggambarkan kepribadian yang muncul dengan ciri-ciri mampu untuk belajar, bisa merasakan dorongan, bisa menjadi jenuh dan bisa meraih tujuan dengan melakukan sesuatu (bekerja) yang dikembangkan oleh Emil Kraepelin pada akhir abad ke-19.
Kemudian, Richard Pauli melakukan perbaruan berdasarkan dari tes Kraepelin dan distandarisasikan menjadi gabungan metode eksperimental dengan karakterologi modern yang kini disebut dengan tes Pauli sehingga memungkinkan mendapatkan data tentang kepribadian dan dapat dibandingkan dengan tes kepribadian.
Tes Pauli dapat digolongkan menjadi salah satu tes kepribadian karena faktor paling kuat yang diukur oleh tes Pauli adalah faktor kemauan yang merupakan elemen dari watak atau karakter atau kepribadian seseorang.
Tes Pauli memiliki indikator yang paling kuat untuk diukur, yaitu sikap kerja karena mempunyai teori bahwa manusia mampu untuk belajar dan berlatih untuk meningkatkan prestasi dan tingkat motivasi serta kemampuan manusia yang penting untuk ditinjau.
Dengan gejala yang tampak, psikolog dapat mengamati apa yang akan terjadi bila seseorang melakukan aktivitas yang berlanjut dan terus menerus, apa yang terjadi pada seseorang saat mereka bekerja dilihat dari segi kejiwaan.
- APA YANG AKAN ANDA PELAJARI?
Pemahaman tentang sejarah Tes Pauli
Kemampuan memahami instruksi dan administrasi Tes Pauli
Keterampilan dalam skoring Tes Pauli
Dan tambahan dalam Video Pembelajaran Mendalami Tes Pauli
Mengenali pengertian yang digunakan dalam Tes Pauli
Kemampuan menginterpretasi dan menganalisis hasil Tes Pauli
Keterampilan menyusun laporan dinamika kepribadian hasil Tes Pauli
- METODE PEMBELAJARAN
Quiz Time
QnA
Movie Time
Practice
Case Study
- SERTIFIKAT
Setelah menyelesaikan program video pembelajaran ini, Anda akan mendapatkan sertifikat resmi dari Prakarsa Daya Motekar sebagai tanda penyelesaian program dan sebagai tanda pemahaman Anda tentang Tes Pauli sesuai dengan rangkaian Video Pembelajaran yang Anda pilih.
- APA YANG DIPELAJARI, KONSEP DAN METODE
MODUL 1 : Sejarah dan Latar Belakang
| A. Sejarah dan Latar Belakang |
| B. Teori dan Konsep Tes Pauli |
| Review Modul 1: Quiz |
Apa yang dipelajari
- Latar belakang munculnya Tes Pauli
- Dikembangkan dari Tes Kraepelin oleh “Emil Kraepelin”, menghasilkan kurva kerja seseorang
- Tes ini bisa menggambarkan kepribadian yang muncul dengan ciri-ciri:
- Mampu belajar dan bisa dilatih
- Secara emosi bisa terangsang dan tergerakkan
- Ketika bekerja bisa lelah dan bisa jenuh
- Bisa menghasilkan dan mencapai sesuatu dengan kegiatan bekerja
- Membuktikan tes ini menggambarkan kepribadian seseorang dalam bekerja
- Menghasilkan perbedaan individual (differential diagnostic).
Konsep dan Metode
Teori dan Konsep Tes Pauli
- Penelitian ini bersifat ilmiah, teramati, dan terukur
- Prosedur pembakuan oleh Richard Pauli
- Lembar tes
- Lembar Grafik
- Instruksi Tes
- Lama tes (durasi)
- Norma Pauli yang berdasarkan (usia, pendidikan, jenis kelamin)
- Aspek kepribadian, teori performance, teori motivasi, dan teori sikap
- Review dan evaluasi:
- Pre-test
- Quiz
- Self Learning
MODUL 2 : Instruksi Tes Pauli
| A. Pendahuluan |
| B. Layout dan Perlengkapan |
| C. Instruksi Tes |
| D. Tugas Tester dan Observer |
| Review Modul 2: Quiz |
Apa yang dipelajari
- Esensi dari tes Pauli
- Etika dan Persiapan Tes
- Pentingnya menjaga integritas dan validitas tes
- Mempelajari tata ruangan, perlengkapan yang dibutuhkan saat tes berlangsung
- Mempelajari penyampaian Tes Pauli secara tepat sesuai tuntutan Tes
- Membantu peserta memahami tes, mengobservasi perilaku selama pengerjaan tes dan membuat catatan observasi
Konsep dan Metode
- Etika tes dan pengetesan
- Layout ruangan dan perlengkapan kelas
- Perlengkapan ATK
- Tugas Tester
- Tugas Observer
- Pemberian instruksi tes Pauli lengkap
- Do n Don't dalam observasi
- Review dan evaluasi:
- Quiz : Pemahaman instruksi Tes Pauli (benar salah)
MODUL 3 : Skoring Tes Pauli
| Skoring Tes Pauli |
| Review Modul 3: Skoring Manual vs Digital |
| Review Modul 2: Quiz |
Apa yang dipelajari
- Arti pentingnya skoring untuk interpretasi
- Menerapkan skoring sesuai prinsip dan konsep Tes Pauli
- Cara skoring Pauli yang benar
- Standar norma Pauli
Konsep dan Metode
- Tahapan dalam skoring Tes Pauli
- Menghitung jumlah
- Menghitung benar-salah
- Menghitung penyimpangan
- Menghitung tinggi & titik puncak
- Membuat grafik Pauli yang benar
- Membaca dan menggunakan standar norma Pauli
- Exercise:
- Skoring Manual vs Digital
- Latihan kasus
- Jumlah vs pembuatan grafik
MODUL 4 : Istilah dan Pengertian dalam Tes Pauli
| A. Istilah dalam Tes Pauli |
| B. Pengertian dalam Tes Pauli |
| C. Studi Kasus |
| D. Jenis-jenis Grafik Tipologi Remplein (1942) |
| Jeda: Relaksasi Pernapasan 3-1-5 |
Apa yang dipelajari
- Istilah dalam Tes Pauli
- Σ = jumlah
- HK = hasil kerja
- HA = hasil awal
- PA = penurunan awal
- TB = titik balik
- K = kurun
- TP = titik puncak
- Ta = tanjakan
- Sim = simpangan
- Sa = salah
- Dib = dibetulkan
- Pengertian dalam Tes Pauli
- Jumlah menandakan kesanggupan kerja seseorang
- Hasil awal menunjukkan kesiapan kerja
- Titik Balik diperoleh dari titik terendah di sekitar kurun ke-5
- Simpangan adalah cermin ketidakajegan dari kurun ke kurun
- Beberapa jenis kurva/grafik menurut tipologi Remplein tahun 1942 : Jenis kurva I, II a, II b dan II c, III dan IV
Konsep dan Metode
- Memahami istilah dan definisi dalam Tes Pauli
- Prinsip dan latar belakang istilah dalam Tes Pauli
- Membaca jenis kurva/grafik Tipologi Remplain
- Review dan method:
- Studi kasus
- Grafik yang anjlok
- Tanjakan
- Hasil Awal
- Titik Puncak
- Audio visual : film
- Latihan kasus nyata
- Latihan teknik pernapasan 3-1-5
- Studi kasus
MODUL 5 : Interpretasi dalam Tes Pauli
| A. Arti Taraf Tes Pauli |
| B. Interpretasi Taraf Pauli & Hasil Awal (Ha) |
| C. Interpretasi Taraf Pauli, Hasil Awal (Ha) & Penurunan Awal (Pa) |
| D. Interpretasi Taraf Pauli & Tanjakan (Ta) |
| E. Interpretasi Taraf Pauli, Tanjakan (Ta) & Simpangan (Sim) |
| F. Interpretasi Taraf Pauli, Tp (Titik Puncak) |
| G. Interpretasi Taraf Pauli Dengan Salah (Sa) & Dibetulkan (Dib) |
| Summary Modul 5 |
Apa yang dipelajari
- Arti taraf Tes Pauli
- Interpretasi dasar taraf Tes Pauli : Jumlah vs Grafik
- Studi Kasus Interpretasi taraf Pauli
- Interpretasi Taraf Pauli & Hasil Awal (Ha)
- Taraf Pauli : HA Tinggi dan HA Rendah
- Studi Kasus Interpretasi Taraf Pauli & Hasil Awal
- Interpretasi Taraf Pauli, Hasil Awal (Ha) & Penurunan Awal (Pa)
- Taraf Pauli : HA Tinggi, HA Rendah, dan Penurunan Awal
- Studi Kasus Interpretasi
- Interpretasi Taraf Pauli & Tanjakan (Ta)
- Taraf Pauli : Ta + dan Ta -
- Studi Kasus Interpretasi Taraf Pauli & Tanjakan
- Interpretasi Taraf Pauli, Tanjakan (Ta) & Simpangan (Sim)
- Taraf Pauli : Tanjakan dan Simpangan
- Studi Kasus Interpretasi Taraf Pauli, Tanjakan & Simpangan
- Interpretasi Taraf Pauli, Titik Puncak (TP)
- Taraf Pauli : Titik puncak
- Studi Kasus Interpretasi Taraf Pauli dan Titik Puncak
- Interpretasi Taraf Pauli dengan Salah (Sa) & Dibetulkan (Dib)
- Jumlah (+ dan -) vs salah (besar, kecil) dan dibetulkan (besar, kecil)
- Studi Kasus Interpretasi Taraf Pauli Dengan Salah & Dibetulkan
Summary : prinsip dasar interpretasi Tes Pauli (“Gestalt”, taraf pauli, dan minimal 2 aspek)
Konsep dan Metode
- Melihat Tes Pauli sebagai hasil keseluruhan
- Taraf Pauli sebagai dasar interpretasi
- Dalam interpretasi terdapat minimal dua aspek yang terkait
- Review dan method:
- Studi kasus
- Summary
MODUL 6 : Cara Membuat Laporan Dinamika Kepribadian dengan Tes Pauli
| Ice Breaking : Stretching and focus |
| Cara Membuat Laporan Dinamika Kepribadian Tes Pauli |
| Contoh Kasus |
Apa yang dipelajari
- Prinsip dasar dalam membuat laporan Tes Pauli
- Integratif bukan parsial
- Melihat profil keseluruhan, tidak hanya angka kuantitatif
- Tidak ada suatu simptom/aspek yang dapat ditafsirkan tersendiri, minimal 2 aspek
- Membuat laporan dinamika kepribadian dengan Tes Pauli
- Tetapkan Taraf Pauli
- Hasil Awal
- Salah/Dibetulkan
- Simpangan
- Tanjakan
- Titik Puncak
- Berbagai kombinasi
Konsep dan Metode
- Prinsip dasar dalam membuat dinamika kepribadian
- Menginterpretasikan secara integratif
- Review and method:
- Contoh Laporan Dinamika Kepribadian dalam Tes Pauli
- Latihan Kasus
Closing
| FAQ |
| Closing Statement |
| Post - Test |
- PEMATERI
Drs. Aris Budi Utomo, M.Psi., Psikolog
Bapak Aris Budi Utomo lahir pada 1 April 1952. Beliau adalah seorang pengajar di Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung sejak tahun 1987-2017 dan merupakan tenaga ahli utama Biro Psikologi Motekar pada bidang Psikodiagnostik.
Beliau telah mengajar tes Pauli selama 30 tahun dan saat ini masih diperbantukan di Magister Fakultas Psikologi UNPAD serta di beberapa fakultas psikologi universitas lain di Bandung.
Oke, Saya berminat mengikuti video pembelajaran ini.
Berapa Harganya?
Video Pembelajaran
Mengenal Tes Pauli
*Hanya untuk mahasiswa dan lulusan S1 Psikologi
- MODUL 1 : Sejarah dan Latar Belakang
- MODUL 2 : Instruksi Tes Pauli
- MODUL 3 : Skoring Tes Pauli
- MODUL 4 : Istilah dan Pengertian dalam Tes Pauli
- MODUL 5 : Interpretasi dalam Tes Pauli
- MODUL 6 : Cara Membuat Laporan Dinamika Kepribadian dengan Tes Pauli
Rp 450.000 ,-
Harga Promo
Rp 200.000 ,-
Video ini hanya bisa ditonton melalui member area Motekar
Video Pembelajaran
Mendalami Tes Pauli
*Hanya untuk mahasiswa Magister Psikologi dan Psikolog
Paket ini sudah termasuk 2 video pembelajaran:
- Video Pembelajaran Mengenal Tes Pauli
- Video Pembelajaran Mendalami Tes Pauli
- MODUL 1 : Sejarah dan Latar Belakang
- MODUL 2 : Instruksi Tes Pauli
- MODUL 3 : Skoring Tes Pauli
- MODUL 4 : Istilah dan Pengertian dalam Tes Pauli
- MODUL 5 : Interpretasi dalam Tes Pauli
- MODUL 6 : Cara Membuat Laporan Dinamika Kepribadian dengan Tes Pauli
Rp 975.000 ,-
Harga Promo
Rp 450.000 ,-
Video ini hanya bisa ditonton melalui member area Motekar
Yang akan Anda Dapatkan:
- Video yang berisi modul pembelajaran Tes Pauli yang sistematis
- Video pembelajaran yang mudah dipahami
- Materi bisa diakses secara lifetime, kapan saja dan di mana saja
- Materi dibawakan oleh praktisi berpengalaman di bidang psikologi
Referensi
- Moor, P., & Zeltner, M. (1944). Die Arbeitskurve: eine Anleitung für die Durchführung der Additionsversuche von Kraepelin als Hilfsmittel bei der Erfassung von schwererziehbaren Kindern und Jugendlicher. Landerziehungsheim Albisbrunn (Hefte für Anstaltserziehung 1).
- Sarojo , S. (n.d.). Buku Ajar (Diktat) Kuliah Tes Pauli.
- Utomo, A. B. (2005). Buku Ajar (Diktat) Kuliah Tes Pauli.
Belajar Tes Pauli
Bersama Prakarsa Daya Motekar, kami telah menyediakan video pembelajaran Mengenal dan Mendalami Tes Pauli untuk mengajak Anda belajar bersama dengan cara ajar yang menyenangkan dan mudah untuk dipahami.
Tes ini merupakan salah satu bentuk psikotes yang sering digunakan dalam proses rekruitmen atau penerimaan di perusahaan-perusahaan.
Tujuan dari tes ini adalah untuk melihat hasil kerja yang dipengaruhi oleh daya tahan, ketekunan dan ketelitian.
- MENGAPA PERLU MENGGUNAKAN TES PAULI
Psikogram merupakan laporan hasil tes psikologi secara keseluruhan dalam proses assessment. Psikogram akan memudahkan psikolog untuk membaca dan menerjemahkan aspek psikologis seseorang.
Semuanya merupakan aspek psikologis dan kemampuan yang dibutuhkan oleh seseorang saat bekerja di perusahaan.
- Tes Pauli mampu melihat perbedaan individu atau differential diagnostic
- Tes Pauli merupakan tes kepribadian yang dapat menilai/mengukur PRESTASI & KEPRIBADIAN seseorang dalam bekerja
- Tes ini SANGAT ANDAL, TIDAK DAPAT DIPELAJARI, ATAUPUN DIREKAYASA
- Tes Pauli mampu menilai dimensi-dimensi psikologis dalam bekerja
Kemampuan berpikir
- Potensi kecerdasan
- Daya tangkap
- Daya analisa
- Fleksibilitas
- Kreativitas
- Pemecahan masalah
Kemampuan kerja
- Produktivitas
- Ketelitian
- Daya tahan terhadap tekanan
- Motivasi kerja
- Inisiatif
Emosionalitas
- Stabilitas emosi
- Kemandirian
- Kepekaan
Sosiobilitas
- Penyesuaian diri
- Kepercayaan diri
- Kerja sama
- Komunikasi
- Artinya Tes Pauli itu sangat kaya akan interpretasi
- Syaratnya kita perlu berlatih, berlatih dan berlatih
Mengapa memilih belajar Tes Pauli bersama Motekar?
Prosedur yang dilakukan untuk tes Pauli
Lembar tes
Anda akan diberikan lembar tes dan alat tulis.
Lembar grafik
Anda akan diberikan lembar grafik.
Instruksi tes
Anda akan diminta untuk menulis data diri dan mendengarkan instruksi tes dari pengawas.
Durasi tes
Biasanya tes berlangsung selama 60 menit.
Norma
Tes Pauli berdasarkan usia, pendidikan dan jenis kelamin.
Apa saja yang akan Anda pelajari?
Sejarah dan latar belakang
Instruksi tes Pauli
Skoring tes Pauli
Istilah dalam tes Pauli
Interpretasi dalam tes Pauli
Cara membuat laporan
Belajar tes Pauli sekarang!
Belajar Tes Pauli
Tes Pauli dan Interpretasinya-
Materi lengkap, mulai dari sejarah hingga cara membuat laporan
-
Pengantar dengan pengalaman lebih dari 30 tahun tentang tes Pauli
-
Akses materi secara online dan berlaku selamanya, tanpa biaya tambahan
- FAQ
1. Apakah tes Pauli bisa dipelajari?
Tidak bisa, Tes Pauli tidak bisa dipelajari, karena tes Pauli memiliki aturan tersendiri yang tidak bisa diatur ulang. Terutama proses skoringnya yang detail dan komprehensif menjadi kunci.
2. Apakah tes Pauli bisa direkayasa pengerjaannya?
Tidak bisa direkayasa, peserta tidak memiliki informasi kapan tes Pauli akan berakhir pengerjaannya. Terutama, pembuatan garis yang penting untuk skoring tidak dapat dimanipulasi.
3. Jika titik puncak ada 2 buah, titik puncak pada grafik Pauli mana yang akan dipilih?
Pilihlah puncak pertama sebagai titik lelah, sementara puncak kedua mencerminkan proses belajar.
4. Bagaimana menginterpretasikan titik balik yang ditemukan pada grafik pauli, jika titik balik lebih dari 1?
Prioritaskan titik balik yang berada di sebelah kanan, karena titik awal pertama berusaha mengatasi akan tetapi belum tuntas. Sehingga titik rendah ke 2 yang di ambil, sebagai titik penyelesaian masalahnya. Asalkan tidak lebih dari lajur ke 5-6.
5. Bagaimana menghitung “salah” dan “dibetulkan” apabila jumlah dibawah 1000?
Ketika jumlahnya kurang dari 1000, kesalahan dan dibetulkan harus dihitung secara menyeluruh.
6. Apa yang perlu diperhatikan dalam membuat laporan dinamika kepribadian tes pauli?
Dalam pembuatan laporan dinamika kepribadian tes Pauli, tidak ada suatu simptom/aspek yang dapat ditafsirkan tersendiri, minimal 2 aspek.
7. Bagaimana cara mengakses video pembelajaran "Mengenal dan Mendalami Tes Pauli" ini?
Video pembelajaran ini hanya bisa diakses di Member Area Motekar. Untuk cara mengakses video pembelajarannya, Anda bisa melihat langkah-langkahnya di sini.
Butuh bantuan?
Jalan Ir. H. Juanda Nomor 294 A, Bandung, 40135
